SpaceX, sebuah platform manufaktur luar angkasa yang berbasis di AS yang didirikan oleh Elon Musk, baru-baru ini melakukan langkah mengejutkan. Sesuai dengan data dari Arkham Intelligence, SpaceX telah memindahkan hingga 1.300 $BTC ke alamat baru, memicu spekulasi tentang langkah yang akan datang. Platform analitik blockchain tersebut menggunakan media sosial untuk mengungkapkan pergerakan Bitcoin ($BTC) yang besar oleh SpaceX.
BERITA TERBARU: SPACEX BARU SAJA MEMINDahkan BITCOIN UNTUK PERTAMA KALI DALAM 3 TAHUNMereka mengirim 1,3K BTC ($153M) ke alamat baru pagi ini.Mengganti dompet kustodi atau bergerak untuk dijual?
— Arkham (@arkham) 22 Juli 2025
SpaceX Melakukan Transaksi $153M dalam Bitcoin ke Alamat yang Baru Dihasilkan
Data mengungkapkan bahwa SpaceX telah mentransfer $153M dalam Bitcoin ($BTC) ke alamat eksklusif. Transaksi Bitcoin ($BTC) ini menandakan kejadian pertama dalam periode 3 tahun terakhir. Dalam hal ini, aktivitas langka tersebut telah memicu spekulasi di seluruh komunitas crypto yang lebih luas.
Arkham Intelligence menjadi yang pertama menandai transaksi tersebut, memicu pertanyaan di antara anggota komunitas crypto. Oleh karena itu, banyak yang berpikir bahwa transfer ini adalah siklus sederhana SpaceX dari dompet kustodi untuk memenuhi persyaratan keamanan. Namun, beberapa lainnya menganggap perkembangan ini sebagai kemungkinan penyesuaian strategi atau likuidasi. Dengan mempertimbangkan hal ini, perkembangan ini patut diperhatikan karena platform tersebut tidak mengubah kepemilikan $BTC-nya selama tiga tahun terakhir.
Dampak Potensial dari Transfer $BTC Besar Belum Terlihat
Menurut statistik Arkham Intelligence, transaksi sebesar 1.300 $BTC menyoroti perkembangan yang signifikan dan bisa jadi merupakan awal dari langkah besar. Namun, Musk atau SpaceX belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai perkembangan ini. Oleh karena itu, dampak dan hasil potensial dari usaha ini masih harus dilihat seiring berjalannya waktu.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
SpaceX Memindahkan 1.300 $BTC Setelah 3 Tahun Tidur
SpaceX, sebuah platform manufaktur luar angkasa yang berbasis di AS yang didirikan oleh Elon Musk, baru-baru ini melakukan langkah mengejutkan. Sesuai dengan data dari Arkham Intelligence, SpaceX telah memindahkan hingga 1.300 $BTC ke alamat baru, memicu spekulasi tentang langkah yang akan datang. Platform analitik blockchain tersebut menggunakan media sosial untuk mengungkapkan pergerakan Bitcoin ($BTC) yang besar oleh SpaceX.
BERITA TERBARU: SPACEX BARU SAJA MEMINDahkan BITCOIN UNTUK PERTAMA KALI DALAM 3 TAHUNMereka mengirim 1,3K BTC ($153M) ke alamat baru pagi ini.Mengganti dompet kustodi atau bergerak untuk dijual?
— Arkham (@arkham) 22 Juli 2025
SpaceX Melakukan Transaksi $153M dalam Bitcoin ke Alamat yang Baru Dihasilkan
Data mengungkapkan bahwa SpaceX telah mentransfer $153M dalam Bitcoin ($BTC) ke alamat eksklusif. Transaksi Bitcoin ($BTC) ini menandakan kejadian pertama dalam periode 3 tahun terakhir. Dalam hal ini, aktivitas langka tersebut telah memicu spekulasi di seluruh komunitas crypto yang lebih luas.
Arkham Intelligence menjadi yang pertama menandai transaksi tersebut, memicu pertanyaan di antara anggota komunitas crypto. Oleh karena itu, banyak yang berpikir bahwa transfer ini adalah siklus sederhana SpaceX dari dompet kustodi untuk memenuhi persyaratan keamanan. Namun, beberapa lainnya menganggap perkembangan ini sebagai kemungkinan penyesuaian strategi atau likuidasi. Dengan mempertimbangkan hal ini, perkembangan ini patut diperhatikan karena platform tersebut tidak mengubah kepemilikan $BTC-nya selama tiga tahun terakhir.
Dampak Potensial dari Transfer $BTC Besar Belum Terlihat
Menurut statistik Arkham Intelligence, transaksi sebesar 1.300 $BTC menyoroti perkembangan yang signifikan dan bisa jadi merupakan awal dari langkah besar. Namun, Musk atau SpaceX belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai perkembangan ini. Oleh karena itu, dampak dan hasil potensial dari usaha ini masih harus dilihat seiring berjalannya waktu.